Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang masih mengintai, SMK Pembaharuan dan SMK PN 2 Purworejo menggelar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW di lapangan sekolah, Jumat (4/3).
Acara yang dimulai pagi hari itu digelar dengan tetap menjaga prokes. Kepala sekolah, siswa yang mendapat jadwal tatap muka, dewan guru, staf tata usaha dan karyawan hadir dalam kegiatan peringatan keagamaan itu.
Sebelum dimulai, seluruh peserta bersholawat bersama terlebih dahulu. Ketua OSIS SMK Pembaharuan Jeki Ricardo di hadapan peserta kegiatan menyampaikan, acara pengajian digelar salah satunya adalah untuk meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
KH Muhammad Ayub yang merupakan pengasuh Ponpes Darut Tauhid Kedungsari dalam tausyiahnya menyampaikan, peringatan Isra Mijraj merupakan momen untuk mengingat dan meneladani kembali sifat Nabi Muhammad SAW dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
“Ada dua kunci sukses di dunia dan akhirat. Pertama, mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan cara menanamkan keimanan melalui tauhid dan akidah yang benar. Kedua, membangun mental kepribadian yang bertanggung jawab, jujur, dan mandiri seperti yang ditauladankan nabi Muhammmad SAW,” tutur Kyai M Ayub
Dirinya juga mendorong siswa untuk memiliki mental pengusaha. “Bermimpi dan wujudkanlah cita-cita menjadi pengusaha yang kaya. Jangan bermimpi menjadi pegawai dengan mental miskin,” lanjutnya.
Kyai Ayub di akhir tausyiahnya berpesan agar semua siswa dapat menunaikan ibadah shalat lima waktu dengan benar. “Karena shalat merupakan tiang agama serta mencegah perbuatan keji dan munkar,